Trivia

Mengapa Kantong Semar Makan Serangga? Ini Alasannya

pratamedia.com – Kantong semar, tumbuhan yang makan serangga, merupakan tanaman daun yang berbentuk seperti kantong yang sudah termodifikasi. Bentuknya mengantong, dan berbentuk bulat pada bagian ujungnya. Ia hidup dengan cara epifit, atau menempel pada batang pohon, sambil menunggu mangsa datang.

Tumbuhan ini merupakan tumbuhan karnivora karena memakan daging dalam bentuk serangga atau hewan kecil lainnya. Kantong tersebut dilapisi lilin yang licin. Dengan demikian, mangsa yang sudah terperangkap di dalamnya akan kesulitan untuk melarikan diri.

Mengapa kantong semar makan serangga? Berikut ulasan lengkapnya:

Kantong Semar Makan Serangga karena Butuh Nitrogen

Nitrogen merupakan nutrisi yang dibutuhkan oleh kantong semar untuk bertahan hidup. Serangga mengandung nitrogen yang dibutuhkan oleh kantong semar. Hal ini karena kantong semar biasanya hidup di lingkungan yang kekurangan nitrogen dan unsur hara.

Pada sebuah penelitian beberapa tahun lalu, rupanya salah satu spesies kantong semar mendapat asupan nitrogen bukan hanya dari tubuh serangganya saja, tetapi juga dari kotoran serangga. Jenis spesies ini ialah Nepenthes Iowii di hutan Kalimantan, Indonesia.

Jadi, daun yang berbentuk kantong itu juga berfungsi sebagai toilet bagi serangga-serangga. Kemudian, kotoran serangga yang masuk ke kantong tersebut dilahap oleh kantong semar. Kotoran-kotoran tersebut mengandung nitrogen.

Berapa Banyak Jenis Kantong Semar di Indonesia?

Menurut data Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, setidaknya ada 85 jenis kantong semar yang hidup di Indonesia.

Sumatera dan Kalimantan menjadi wilayah di mana kantong semar paling banyak tersebar, tidak hanya se-Indoneisa, tetapi juga seluruh dunia. Hanya saja, kekayaan jenis tumbuhan ini masih mendapat perhatian yang minim.

IUCN Red List menyebut bahwa sekitar 27 spesies kantong semar terancam punah. Rinciannya, empat di antaranya tergolong kritis (critically endangered), lalu empat lainnya berstatus terancam (endangered).

Kantong Semar di Luar Indonesia

Selain banyak hidup di wilayah Sumatera dan Kalimantan, kantong semar juga mendiami berbagai wilayah di luar Indonesia. Kebanyakan kantong semar hidup di wilayah dengan iklim tropis.

Negara-negara yang memiliki kantong semar meliputi Tiongkok bagian selatan, Malaysia, Filipina, Madagaskar bagian barat, Indochina (Laos, Kamboja, Thailand, dan Myanmar), Kaledonia Baru, Seychelles, Sri Lanka, India, hingga Australia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *