Trivia

Ternyata Gajah Makan Tanah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Untuk Tujuan Apa?

pratamedia.com – Gajah merupakan hewan mamalia darat terbesar yang saat ini hidup di Bumi. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari, gajah memakan tumbuhan dan buah-buahan. Namun, terkadang gajah juga memakan tanah. Mengapa gajah makan tanah?

Berat badan gajah bisa mencapai sekitar 4.000-7.000 kilogram. Gajah Asia, termasuk gajah Sumatera, memiliki berat badan 4.000 kg. Telinganya lebar, tujuannya adalah agar pendengarannya makin tajam.

Kulit gajah juga terbilang tebal untuk melindungi diri dari predator. Ciri paling khas dari gajah adalah belalai panjang di depan mukanya. Belalai ini digunakan untuk mencari makanan dan mempertajam penciuman.

Selain belalai, ciri khas lain dari gajah adalah gading tajam. Gading ini berguna untuk menggali dan juga sebagai senjata, termasuk ketika ada hewan lain yang mengancam.

Namun, di atas itu semua, ciri khas yang belum diketahui oleh banyak orang adalah bahwa gajah juga terkadang memakan tanah untuk kebutuhan hidupnya sehari-hari. Mengapa demikian? Simak ulasannya berikut.

Geofagi: Gajah Makan Tanah

Gajah memakan gumpalan tanah di waktu sebelum atau sesudah hujan. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan mineralnya sehari-hari. Bahasa ilmiah untuk aktivitas gajah ini disebut juga geofagi.

Gajah bisa melakukan aktivitas ini dengan dua cara. Pertama, dengan cara menghisap tanah dengan belalainya lalu dimasukkan ke mulut. Kedua, menggali dengan kakinya yang kuat dan besar lalu memakan tanah secara langsung.

Tanah yang digali atau dikonsumsi gajah merupakan tanah yang kaya akan sodium, potassium, kalsium, magnesium, fosfor, hingga mangan. Tanah ini disebut juga sebagai “lick”, atau penciptaan area luas tak berpohon yang terbentuk akibat aktivitas geofagi ini.

Uniknya, pengetahuan tanah lick ini disampaikan oleh induk gajah kepada keturunan-keturunannya. Dengan demikian, tanah lick yang dimaksud bisa dikunjungi oleh banyak kelompok gajah untuk diambil sumber mineralnya di masa mendatang.

Gajah Butuh Air

Selain membutuhkan mineral dengan cara menggali tanah, gajah juga tentu membutuhkan air untuk minum. Saat musim hujan, gajah mungkin tidak harus berjibaku untuk memperoleh air dengan menggali tanah sedalam mungkin.

Akan tetapi, situasinya berbeda ketika musim kemarau tiba. Gajah harus menggali tanah hingga kedalaman 50-100 centimeter untuk mendapatkan air. Ia bisa menggali tanah baik menggunakan kaki maupun belalainya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *